25 Kata Mutiara Islami dari Hadist Nabi, Yang Menenangkan dan Memberi Pelajaran


Inves media - Hadist merupakan pedoman hidup bagi umat muslim di seluruh dunia setelah kitab suci Al-Qur'an. Dengan berpedoman pada Al-Qur'an dan hadist nabi, maka hidup umat Islam akan bahagia dan masuk surga.

Hadist merupakan perkataan baik yang sering dikeluarkan Rasulullah SAW dan juga perbuatan baik yang dahulu sering dilakukan dan dicontohkan oleh Rasul pada umatnya.

Dengan membaca hadist, kita dapat mempelajari tata cara kehidupan yang baik dan benar sesuai tuntunan Rasul. Hal seperti akidah, akhlak atau perbuatan, ibadah muamalah, dan juga kehidupan bermasyarakat, dapat kita pelajari di dalam hadist.

Rasulullah SAW telah menjamin, bagi setiap umatnya yang berpegang teguh kepada Al-Qur'an dan hadist, hidupnya tidak akan pernah tersesat.

Alhasil, penting bagi kita untuk membaca dan mempelajari hadist nabi setiap hari agar dapat memiliki pendirian yang teguh dan kuat dalam menjalani hidup.

Dengan membaca hadist-hadist nabi setiap waktu, juga dapat memberikan kita pelajaran bagaimana mengamalkan ajaran Islam dengan baik dan bena sehingga hidup yang kita jalani bisa selalu mendapatkan rida dari Allah SWT dan juga menjauhi larangan-Nya.

Ada banyak kata-kata mutiara yang dapat kita ambil dari hadist-hadist Rasul dan dapat memberikan ketenangan di dalam hati dan motivasi tersendiri bagi umat-Nya.

Berikut 25 kata-kata mutiara dari hadist nabi yang dapat menenangkan hati dan memberikan pelajaran hidup.

Kata-kata Mutiara Islami Dari Hadist Nabi

1. "Pupuslah keputusasaan karena apa yang ada pada diri orang lain". (HR Ibnu Majah)

2. "Demi Allah, tidaklah kehidupan dunia dibandingkan akhirat melainkan hanya seperti salah satu dari kalian mencelupkan tangannya ke dalam lautan, maka silakan dilihat apa yang dibawa oleh jarinya". (HR. Muslim)

3. "Tidaklah termasuk golongan kami, orang yang memukul-mukul pipinya dan mencabik-cabik bajunya ketika (tertimpa musibah), serta berseru dengan seruan jahiliyah". (HR Bukhari dan Muslim)

4. "Ketahuilah bahwa kemenangan bersama kesabaran, kelapangan bersama kesempitan, dan kesulitan bersama kemudahan". (HR Tirmidzi)

5. "Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak". (HR. Ahmad)

6 "Barangsiapa datang kepada tukang ramal kemudian menanyakan sesuatu dan dia mempercayainya, maka tidak diterima salatnya selama empat puluh hari". (HR Muslim)

7. "Bangunlah pagi hari untuk mencari rezeki dan kebutuhan-kebutuhanmu. Sesungguhnya pada pagi hari terdapat barakah dan keberuntungan". (HR At-Thabrani dan Al-Bazzar)

8. "Tidaklah suatu kegalauan, kesedihan, kebimbangan, kekalutan yang menimpa seorang mukmin atau bahkan tertusuk duri sekalipun, melainkan karenanya Allah akan menggugurkan dosa-dosanya". (HR Bukhari dan Muslim)

9. "Kerjakanlah urusan duniamu seakan-akan kamu hidup selamanya dan laksanakanlah urusan akhiratmu seakan-akan kamu akan mati besok". (HR. Ibnu Asakir)

10. "Barangsiapa membaca Al-Qur'an dan mengamalkan isi kandungannya, maka kedua orangtuanya akan dipakaikan mahkota pada hari kiamat, yang sinarnya lebih terang daripada cahaya matahari jika sekiranya matahari itu berada di rumah-rumah kamu di dunia ini. Bagaimana menurut perkiraan kalian mengenai orang yang mengamalkannya sendiri?" (HR Abu Daud)

Kata-kata Mutiara Islami Dari Hadist Nabi

11. "Wahai para pemuda, barangsiapa yang telah memiliki kemampuan hendaknya segera menikah, hal itu akan lebih menjaga pandanganmu dan kemaluanmu. Barangsiapa yang belum mampu, hendaknya dia melakukan puasa, sesungguhnya puasa adalah benteng diri".(Al-Hadits)

12. "Saad bin Abi Waqqash berkata, 'Aku bertanya kepada Rasulullah SAW, 'Ya Rasulullah, siapakah orang yang paling berat ujian dan cobaannya?' Nabi SAW menjawab, 'Para nabi, kemudian yang menyerupai mereka, dan yang menyerupai mereka. Seseorang diuji menurut kadar agamanya. Kalau agamanya tipis (lemah), dia diuji sesuai dengan itu (ringan), dan bila imannya kukuh, dia diuji sesuai itu (keras). Seorang diuji terus-menerus sehingga dia berjalan di muka bumi bersih dari dosa-dosa". (HR. Bukhari)

13. "Barangsiapa yang memegang kuasa tentang sesuatu urusan kaum muslimin, lalu dia memberikan suatu tugas kepada seseorang, sedangkan dia mengetahui bahwa ada orang yang lebih baik daripada orang itu, dia telah mengkhianati Allah, rasul-Nya dan kaum muslimin". (HR. Al-Hakim)

14. "Sungguh kamu sekalian akan mengikuti sunah orang-orang sebelum kamu sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta, sehingga walaupun mereka masuk ke dalam sarang biawak, niscaya kamu sekalian akan mengikuti mereka". (HR. Muslim)

15. "Seandainya anak cucu adam mempunyai harta sepuluh lembah, tentu dia masih ingin memiliki yang ketiga. Padahal yang mengisi perut anak cucu adam itu hanyalah tanah". (HR. Muslim)

16 "Siapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka dia akan mendapat pahala sebanyak yang didapat oleh yang mengerjakannya". (HR. Muslim)

17. "Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita sholihah". (HR. Muslim)

18. "Sesungguhnya syafa’atku diperuntukkan bagi umat-Ku yang sama sekali tidak berbuat syirik kepada Allah". (HR. Ahmad)

19. "Bertakwalah kepada Allah di mana pun kamu berada dan ikutilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik niscaya itu menghapusnya, dan bergaullah dengan manusia dengan akhlak yang luhur". (HR. Tirmidzi)

20. "Demi Allah, apabila Allah memberi hidayah kepada seseorang karena ajaranmu, maka itu bagimu lebih baik daripada kekayaan ternak yang merah-merah". (HR. Bukhari dan Muslim)

Kata-kata Mutiara Islami Dari Hadist Nabi

21. "Hijrah adalah meninggalkan hal yang buruk". (HR. Ahmad)

22. "Semua amal anak adam dilipatgandakan 10 kali lipat hingga 700 kali atau sesuai yang Allah kehendaki". (HR. Muslim)

23. "Sebaik-baik manusia ialah orang yang senantiasa mengingat Allah, dan seburuk-buruk manusia adalah orang yang suka mengadu domba, suka memecah belah antara orang-orang yang saling mengasihi, suka berbuat zalim, suka mencerai-beraikan manusia, dan selalu menimbulkan kesusahan". (HR. Ahmad)

24. "Manusia itu mengikut agama kawannya. Maka hendaklah diperhatikan siapa yang hendak dijadikan sebagai kawannya". (HR Tirmidzi)

25. "Tidak beriman seseorang di antara kalian hingga ia mencintai saudaranya sebagaimana mencintai dirinya sendiri". (HR. Bukhari dan Muslim)
Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
No Comment
Add Comment
comment url